Kamis, 24 Maret 2011

5,15%, Kredit Perbankan untuk Pertanian Tahun 2010

NEWS.,Hal ini yang disampaikan pada Seminar yang diselenggarakan oleh surat kabar Harian Investor Daily Indonesia pada hari Rabu(2/3) di Jakarta, dengan tema ” Peluang Pembiayaan Perbankan Syariah untuk Sektor Pertanian “

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Dr Halim Alamsyah
menyampaikan sebagai berikut  ” Tidak dapat dipungkiri bahwa sektor Pertanian memiliki peranan penting dalam perekonomian Nasional dikarenakan mampu menjadi penyedia lapangan kerja sekaligus penyerap tenaga kerja terbesar dengan rata-rata 40,3% dalam lima tahun terakhir.
Sementara dalam pembentukan PDB, sektor Pertanian menjadi penyumbang ketiga terbesar setelah sektor Industri dan sektor Perdagangan,Hotel & Restoran, yaitu dengan rata-rata 13,7%, dan saat ini beberapa komoditas pertanian juga dilirik sebagai sumber energi alternatif (bio-energy) sehingga fungsinya tidak terbatas hanya sebagai penyedia bahan pangan.
Kita patut bersyukur hidup di negara agraris yang dikaruniai kesuburan dan kekayaan alam yang melimpah. Sayangnya potensi tersebut belum terkelola secara optimal sehingga masih menghadapi berbagai permasalahan seperti kerawan stok pangan yang mendorong impor beberapa komoditi dari luar negeri. Di sisi lain tingkat kesejahteraan petani sebagai pelaku utama di sektor Pertanian juga relatif rendah.  Kami yakin Pemerintah melalui Kementrian terkait telah memiliki berbagai program kerja yang ditujukan untuk membenahi dan meningkatkan produktivitas sektor pertanian serta meningkatkan kesejahteraan petani.

Sampai dengan akhir tahun 2010, penyaluran kredit kepada sektor pertanian mencapai Rp 91 trilliun atau 5,15 % dari total kredit perbankan, di antara kredit tersebut sebesar Rp 1,76 trilliun merupakan pembiayaan yang disalurkan oleh perbankan syariah. Disadari bahwa peran perbankan syariah dalam pembiayaan sektor Pertanian khususnya agribisnis masih relatif kecil, namun Kami yakin seiring dengan semakin beragamnya produk pembiayaan, bertambahnya jumlah bank syariah yang disertai dengan perluasaan jaringan kantor keseluruh penjuru Nusantara, pembiayaan perbankan syariah kepada sektor agribisnis akan mengalami peningkatan yang signifikan “.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar