Selasa, 31 Maret 2020

Kemenperin Fokus Genjot Produktivitas Industri APD Nasional

Kementerian Perindustrian fokus mendorong pengoptimalan produktivitas industri alat pelindung diri sebagai upaya penanganan pandemic Covid-19 di dalam negeri. Kebutuhan APD di domestik kian meningkat, terutama untuk memenuhi permintaan tenaga medis, mengingat semakin bertambahnya penderita penyakit yang disebabkan oleh virus korona baru tersebut.
“Produsen APD tengah menghitung kemampuan produksinya hingga 6-8 bulan mendatang. Perhitungan ini akan disesuaikan dengan jadwal distribusi ke setiap pengguna, seperti rumah sakit yang memang sangat memerlukan,” kata Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil (IKFT) Kemenperin, Muhammad Khayam di Jakarta, Selasa (31/3).
Khayam menyebutkan, dalam kondisi normal atau ketika belum adanya wabah Covid-19, industri APD di dalam negeri memproduksi sebanyak 1 juta unit per bulan. “Namun, kondisi saat ini, kebutuhan APD jadi terus meningkat. Oleh karena itu, kami juga mendorong para pelaku industri tekstil agar ikut berperan untuk memproduksi APD,” ungkapnya.
Kemenperin memberikan apresiasi kepada pelaku industri tekstil di tanah air yang turut berpartisipasi tersebut. Hal ini diharapkan dapat mendorong kinerja industri tekstil dalam negeri di tengah tekanan kondisi ekonomi global.
“Dengan keterlibatan industri tekstil itu, sehingga kapasitas produksi APD kita bisa lebih dari 17 juta unit per bulan. Kami proyeksi, hingga bulan Mei 2020, kebutuhan APD dalam negeri sekitar 3-5 juta unit,” paparnya.
Saat ini, Indonesia memiliki 28 produsen APD dengan total kapasitas produksi hingga 17,8 juta unit per bulan. Dari 28 produsen APD tersebut, lima perusahaan sedang menggenjot produksinya, sedangkan sisanya dalam persiapan dan ditargetkan dimulai awal April 2020.
“Kami optimistis produksi APD bisa cepat diproduksi, karena kebutuhan bahan baku sudah tersedia. Pada akhir April 2020, diperkiraan 5-10 juta APD bisa didistribusikan,” imbuhnya.
APD yang sedang dibutuhkan itu meliputi pakaian, tutup kepala, masker, handuk, sarung tangan, pelindung kaki, pelindung tangan dan kacamata pelindung wajah (goggles). Dalam upaya memasok kebutuhan APD ini, Kemenperin berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan.
Diversifikasi produk
Direktur Industri Tekstil, Kulit, dan Alas Kaki Kemenperin Elis Masitoh menjelaskan, penambahan produksi APD di dalam negeri berasal dari sejumlah perusahaan eksisting yang mendiversifikasi produknya, termasuk di sektor industri tesktil. “Kami berharap, produsen ini akan mampu memenuhi produksi 16-17 juta unit APD per bulan dan untuk baju medis atau surgical gown sebesar 508.800 paket per bulan,” tuturnya.
Selanjutnya, kebutuhan masker dalam menghadapi wabah Covid–19 ini diperkirakan mencapai 162 juta buah per bulan. Sementara itu, kapasitas produksi di dalam negeri sebesar 131 juta per bulan.
Pelengkap lainnya, yaitu sarung tangan karet, mampu diproduksi di dalam negeri dengan kapasitas nasional sebesar 8,6 miliar buah. Jenis sarung tangan yang dihasilkan pada umumnya berupa medical gloves, seperti examination gloves dengan persentase produksi 97% dan surgical gloves 3%.
Sarung tangan karet berjenis surgical memiliki ukuran yang lebih detail dengan sensitivitas lebih tinggi. Pembuatannya menggunakan standar tinggi, karena penggunaan untuk proses operasi atau tindakan yang memerlukan prosedur sensitif dan steril.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengemukakan, diversifikasi produk yang dilakukan oleh industri tekstil dalam rangka penanganan Covid-19, menjadi salah satu cara cepat dalam pemenuhan kebutuhan APD dan masker yang sangat tinggi saat ini. “Hal ini diyakini dapat menjadi solusi untuk mempertahankan kinerja industri tekstil di tengah menurunnya pasar dalam negeri,” terangnya.
Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin Yulia Astuti menambahkan, sejumlah Balai Diklat Industri (BDI) di bawah BPSDMI Kemenperin juga mampu memproduksi APD dengan standar untuk tenaga medis yang menjadi garda terdepan penanganan Covid-19.
“APD yang kami produksi antara lain masker non-medis, face protector, baju pelindung, dan sarung tangan karet. Produksi APD ini merupakan kerja sama BDI Kemenperin dengan berbagai politeknik spesialis yang ada di berbagai wilayah di Indonesia,” paparnya.
Sebelumnya, sejumlah unit pendidikan di bawah BPSDMI Kemenperin berinisiatif untuk membuat hand sanitizer secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan karyawan, mahasiswa atau siswa, dan masyarakat sekitar. Unit pendidikan tersebut mampu memproduksi sebanyak 100 hingga 500 liter cairan pembersih tangan per harinya.

Senin, 30 Maret 2020

Erajaya Group Gelar Eraspacetival, Festival Gadget Online Terbesar dan Terlengkap



Jakarta, 30 MARET 2020 – PT Erajaya Swasembada, Tbk (Erajaya Group) hari ini secara resmi menyelenggarakan Eraspacetival, sebuah Festival Gadget online terbesar dan terlengkap melalui platform eraspace.com. Eraspacetival yang berlangsung dari tanggal 30 Maret hingga 3 April 2020 menawarkan pengalaman belanja gadget secara online dengan harga dan penawaran menarik.
Inisiatif Eraspacetival berawal dari kenyataan bahwa pandemi Corona akibat virus COVID-19 telah menyebabkan mobilitas masyarakat sangat terbatas, bahkan berbagai pusat perbelanjaan telah memutuskan untuk tutup sementara waktu. Menyadari hal itu, Erajaya sebagai distributor dan retailer gadget dan mobile devices terbesar di Indonesia berupaya untuk menyediakan fasilitas dan kemudahan bagi Konsumen untuk mendapatkan produk pilihan tanpa harus keluar rumah.
“Erajaya menyadari bahwa saat ini mobilitas Konsumen sangat terbatas akibat pandemi Corona. Kami tetap berupaya untuk memenuhi kebutuhan Konsumen atas produk gadget, smartphone, IoT serta ekosistem maupun aksesoris. Melalui program Eraspacetival: Extraordinary Gadget Deals ini, kami berikan berbagai promo special di eraspace.com, plus gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia. Dan untuk toko-toko offline yang masih buka dan beroperasi seperti erafone, iBox, Urban Republic, Samsung Experience Store by NASA, MI Store dan Huawei Experience Store, kami tetap melayani Konsumen yang datang dengan standard kebersihan outlet yang tinggi,” demikian Djatmiko Wardoyo, Marketing & Communications Director Erajaya Group.
Program Eraspacetival menawarkan keuntungan lebih untuk Konsumen, seperti special price, cashback hingga Rp. 7.5 juta, tambahan cashback dari bank rekanan dengan cicilan 0% hingga 12 bulan, Bonus 4X poin Eraclub untuk member, promo Flash Sale dan bundling, serta Gratis Ongkos Kirim ke seluruh Indonesia.
Berbelanja di eraspace.com selama program Eraspacetival berlangsung, Pelanggan akan mendapatkan pengalaman berbelanja online yang berbeda, seperti tersedianya fitur perbandingan produk yang memudahkan pelanggan untuk mengambil keputusan, kebijakan pengembalian produk yang lebih fleksibel untuk perangkat yang dibeli, sistem pembayaran yang mudah dan cepat, serta gratis ongkos kirim tanpa syarat ke seluruh Indonesia dan untuk iBox.co.id gratis ongkos kirim maksimal Rp.100.000.
Berbagai promo special Eraspacetival, di antaranya:
·        Promo Special Price:
a.      iPhone XS 64 GB Rp.11.499.000, harga normal: Rp.16.999.000, potongan: Rp.5.500.000
b.      iPad mini 5 WI-FI 64 GB Rp.7.199.000, harga normal: Rp.8.199.000, potongan: Rp.1.000.000
c.      Samsung Galaxy S10 Plus 1 TB Rp.13.999.000, harga normal: Rp.19.999.000, potongan:   Rp.6.000.000
d.      Samsung Galaxy Note 9 512GB Rp.10.499.000, harga normal: Rp.17.999.000, potongan: Rp.7.500.000
e.      Samsung Galaxy Tab S6 Rp.10.999.000, harga normal: Rp.11.999.000, potongan: Rp.1.000.000
f.       Garmin Forerunner 645 Music Rp.5.999.000, harga normal: Rp.7.799.000, potongan: Rp.1.800.000
g.      VIVO S1 1907 4GB RAM 128 GB Rp.2.499.000, harga normal: Rp.2.999.000, potongan: Rp.500.000
h.      OPPO RENO 10X ZOOM 12 GB RAM 256 GB Rp.5.999.000, harga normal: Rp.6.499.000, potongan: Rp.500.000
i.       Huawei LIO-L29 Mate 30 Pro 8 GB RAM 256 GB Rp.10.999.000, harga normal: Rp.12.499.000, potongan: Rp.1.500.000
j.       Huawei ELE-L29 P30 8 GB RAM 128 GB Rp.8.499.000, harga normal: Rp.9.999.000, potongan: Rp.1.500.000
k.      DJI Mavic 2 Zoom (EU) Rp.16.999.000, harga normal: Rp.19.999.000, potongan: Rp.3.000.000
l.       GoPro Hero Acc Seeker Rp.1.599.000, harga normal: Rp.2.699.000, potongan: Rp.1.100.000
·        Promo Bundling: DJI Mavic pro combo, Hero 8 Bundle Shorty, Garmin Vivomove HR Premium, Huawei Mediapad bundle Flip Cover, dan Micropack dengan potongan harga hingga Rp 3.299.000
·        FLASH SALE: harga mulai dari Rp 299.000 dengan potongan harga sampai dengan Rp 5.500.000
·        Keuntungan join Eraclub:
1.      New member berhak mendapatkan 10.000 poin
2.      Tukarkan 10.000 poin menjadi Voucher belanja senilai Rp.100.000
3.      Voucher belanja dapat langsung digunakan dengan berbelanja minimal Rp1.000.000
4.      Satu member hanya berhak menukar maksimal 1x tukar poin
·        Tambahan potongan harga Rp 750.000 dengan Kartu Kredit BCA, BNI, BANK BRI, CIMB NIAGA, Citibank, Digibank, Mandiri  dan cicilan 0% hingga 12 bulan*
* Syarat dan ketentuan berlaku
Tentang PT Erajaya Swasembada Tbk.
Berdiri pada tahun 1996, Erajaya menjalankan kegiatan usaha importir, distribusi dan perdagangan ritel perangkat telekomunikasi selular seperti telepon selular dan tablet, subscriber identity module card (SIM Card), voucher isi ulang operator jaringan selular, aksesoris, serta gadget dan produk Internet of Things (IoT) seperti drone, action camera, wearable devices, dan lain-lain. Pada tahun 2011, Erajaya resmi menjadi perusahaan terbuka dan menjual sahamnya di Bursa Efek Indonesia, langkah tersebut menjadikan Erajaya sebagai perusahaan terbesar dan terpercaya dalam bisnisnya di Indonesia.

Jumat, 27 Maret 2020

Kemenperin Minta Industri Tekstil Hingga Otomotif Tanggulangi Covid-19

Kementerian Perindustrian meminta kepada Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) agar para anggotanya dapat memproduksi masker dan alat pelindung diri (APD). Hal ini guna memenuhi permintaan domestik yang sedang tinggi, terutama untuk memasok kebutuhan para tenaga kesehatan dalam penangangan pasien yang terpapar virus korona (Covid-19).
“Selain industri APD, kami juga mendorong produsen tekstil di dalam negeri dapat ikut men-supply APD dan masker. Sebab, saat ini kita masih butuh cukup banyak dalam menghadapi penyebaran virus korona di Indonesia,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (27/3).
Dalam rangka penanganan Covid-19, diversifikasi produk yang dilakukan industri tekstil menjadi salah satu cara cepat dalam pemenuhan kebutuhan APD dan masker yang sangat tinggi saat ini. "Hal ini dapat menjadi solusi untuk mempertahankan kinerja industri tekstil di tengah menurunnya pasar dalam negeri,” tambah Agus.
Menperin mengungkapkan, dalam upaya menanggulangi wabah Covid-19 di tanah air, diproyeksi sampai empat bulan ke depan dibutuhkan sebanyak 12 juta pcs APD. “Dengan kondisi seperti saat ini, kemungkinan demand dapat bertambah hingga 100%, bahkan 500%,” tuturnya.
Oleh karena itu, Kemenperin telah memetakan potensi industri APD di dalam negeri, termasuk juga industri tesktil yang bersedia memproduksi APD dan masker. APD yang dibutuhkan, meliputi pakaian, caps, towel, sarung tangan, pelindung kaki, pelindung tangan dan kacamata pelindung wajah (goggles).
“Kami terus aktif berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan untuk kelancaran izin edar dan impor bahan bakunya,” imbuh Agus. Kemenperin memberikan apresiasi kepada para pelaku industri yang berperan membantu pemerintah dalam upaya menekan laju penyebaran virus korona di Indonesia.
“Kami juga meminta kepada industri farmasi agar bisa mengoptimalkan produksi obat atau vitamin yang dibutuhkan saat ini,” tandasnya. Menurut Menteri AGK, industri farmasi perlu mengembangkan Obat Modern Asli Indonesia (Fitofarmaka) yang berbasis bahan alam. Sebab, Indonesia punya potensi untuk pengembangan obat tersebut, karena keanekaragaman hayatinya lebih dari 30.000 spesies tanaman.
Bahkan, Kemenperin juga mendorong produsen otomotif di dalam negeri untuk bisa memproduksi alat kesehatan, seperti ventilator atau alat bantu pernapasan. “Untuk supply ventilator, akan dibuat prototipe sederhana yang dapat diproduksi massal melalui kerja sama antara industri otomotif dengan industri komponen,” ujarnya.
Lebih lanjut, salah satu bentuk dukungan kepada pelaku industri agar bisa berproduksi, pemerintah telah menerbitkan stimulus ekonomi kedua berupa pembebasan sementara bea masuk bahan baku industri, kemudahan proses importasi bahan baku, serta penjaminan ketersediaan pasokan pangan strategis.
Pasok bahan baku
Sementara itu, Direktur Jendral Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kemenperin Muhammad Khayam menyampaikan, pihaknya telah meminta secara khusus kepada Indonesian Nonwoven Association (INWA) agar anggotanya bisa menyediakan kebutuhan bahan baku untuk produksi APD dan masker.
“Asosiasi Nonwoven Indonesia juga telah diminta untuk men-supply kekurangan bahan baku APD dan masker. Sehingga untuk memproduksi APD dan masker tidak ada lagi hambatan kebutuhan bahan baku,” terangnya. Selain itu, sejumlah perusahaan anggota Asosiasi Perusahaan Kawasan Berikat juga sedang menyiapkan infrastruktur untuk memproduksi masker dan APD dalam rangka penanganan Covid-19.
Khayam pun mengungkapkan, bahan baku dari China mulai dikirim ke Indonesia sejak pekan lalu. Oleh karenanya, Kemenperin terus mendorong industri dalam negeri untuk semakin meningkatkan kapasitas produksinya.
“Bahkan BUMN tekstil juga, yaitu PT Industri Sandang Nusantara diminta untuk dapat mengambil peran dalam penanganan virus Covid-19 ini dengan memproduksi masker,” imbuhnya. Pembuatan APD dan masker dalam negeri serta hasil produksinya tersebut rencananya disalurkan ke sejumlah wilayah dengan skala prioritas.
“Untuk saat ini, ada beberapa perusahaan yang siap membantu supply kebutuhan bahan baku APD. Seperti PT Multispunindo, PT Sritex, Duniatex Group, PT Hadtex, dan beberapa perusahaan tekstil dan produk tekstil (TPT) lainnya,” sebutnya.
Diversifikas produksi oleh industri TPT diharapkan dapat memenuhi kebutuhan APD dan masker yang saat ini cenderung meningkat. “Pemerintah dan pelaku industri bersama-sama untuk mengatasi kelangkaan APD dan masker di pasaran yang disebabkan oleh permintaan yang meningkat," tandasnya.

Kamis, 26 Maret 2020

Lazada dan Baznas Bekerjasama Menggalang Dana untuk Melawan Covid-19 di Indonesia

Jakarta – 26 Maret 2020 – Lazada Indonesia bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk mendonasikan dana untuk pencegahan penyebaran COVID-19 di Indonesia. Lazada Indonesia akan mendonasikan dana tambahan senilai 1.6 milyar rupiah dari total donasi yang diberikan konsumen melalui halaman BAZNAS di platform Lazada.
Format donasi digital menggunakan teknologi dan pembayaran aman secara online untuk melakukan transfer langsung khusus kepada BAZNAS untuk penanganan COVID-19. Donasi akan disalurkan oleh BAZNAS untuk melakukan disinfektasi area beresiko tinggi, menyiapkan wadah pencucian tangan portable serta distribusi hand sanitizers. Dana juga akan digunakan untuk membantu penyediaan swab test COVID-19 untuk orang yang merasa kurang sehat.
Li Chun, Chief Executive Officer of Lazada Indonesia mengatakan, “Lazada Indonesia bersatupadu bersama seluruh Indonesia, mendukung upaya negara dalam melawan COVID-19. Kami berterima kasih dapat bekerjasama dengan BAZNAS untuk membantu mewujudkan upaya pencegahan COVID-19 menjadi aksi nyata sehingga para garda depan di zona beresiko terlindungi. Saya senang Lazada dapat memberikan donasi tambahan atas donasi digital yang diterima melalui halaman BAZNAS untuk COVID-19 di Lazada.”
Arifin Purwakananta, Presiden Direktur BAZNAS mengatakan, “Sebagai instansi yang fokus dalam penyaluran dana untuk membantu mereka yang membutuhkan, BAZNAS akan fokus untuk mendukung aksi pencegahan COVID-19 di berbagai area dan mereka yang tidak dapat sepenuhnya tinggal di rumah. Dengan semangat yang sama, kami juga berupaya membangun kesadaran masyarakat untuk ikut berdonasi dan membantu mereka yang terdampak pandemik ini. Kami berharap dengan tambahan donasi yang dipadukan oleh Lazada, semakin banyak orang dapat #tetapsehat dan #tetapkuat meskipun mereka tidak dapat sepenuhnya untuk #tetapdirumah selama periode ini.”
Kampanye donasi akan dimulai tanggal 26 Maret, 2020 dan akan tersedia melalui platform dan aplikasi Lazada. Untuk berdonasi, prosedurnya sebagai berikut:
1. Klik banner halaman BAZNAS untuk Pencegahan Covid-19 di Lazada
2. Masuk ke halaman BAZNAS di aplikasi Lazada
3. Pilih nominal donasi yang Anda inginkan, donasi mulai dari IDR10,000
Chun menambahkan, “Kami berharap metode berbagi secara digital ini akan memudahkan konsumen di Indonesia dalam menyalurkan donasi mereka. Kami selalu berkomitment untuk berdiri bersama dengan komunitas dimana kami beroperasi, Indonesia telah menjadi rumah bagi kami selama 8 tahun. Kita akan bisa melewati ini karena kami #strongertogether dalam usaha untuk melawan COVID-19.”
Kerjasama ini merupakan inisiatif Lazada Indonesia selain donasi peralatan pencegahan COVID-19 dari Alibaba Foundation dan Jack Ma Foundation. Lazada merupakan platform andalan Alibaba Group di Asia Tenggara.
Seluruh donasi akan diterima dan disalurkan langsung oleh BAZNAS. Lazada tidak mengambil keuntungan apapun dari donasi di LazadaForGood platform.
Untuk informasi lebih lanjut seputar LazadaForGood, kunjungi https://lzd.co/BAZNASCOVID19
Tentang Lazada Indonesia
Didirikan pada tahun 2012, Lazada Group merupakan platform eCommerce terdepan di Asia Tenggara. Kami mempercepat kemajuan di Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand dan Vietnam melalui perdangan dan teknologi. Dengan jaringan logistik terbesar di kawasan kami, Lazada telah menjadi bagian dari keseharian konsumen kami dengan target melayani 300 juta konsumen pada tahun 2030. Sejak 2016, Lazada telah menjadi platform unggulan di Asia Tenggara milik Alibaba Group yang didukung dengan infrastruktur yang mutakhir.
Lazada Indonesia telah meraih penghargaan Platinum Award sebagai eCommerce terbaik pilihan konsumen Indonesia untuk kategori Business to Customer (B2C) dari idea pada tahun 2016. Lazada juga memperoleh penghargaan Wow Brand sebagai Brand Terbaik untuk eCommerce dari Marketeers pada awal tahun 2017. Lazada Indonesia juga didaulat oleh LINE sebagai official account dengan kampanye terbaik. Di awal tahun 2018, Lazada berhasil memperoleh 3 penghargaan sekaligus dari Marketeers sebagai Branding Campaign of the Year for Above the Line Category, Branding Campaign of the Year for Digital Category & Brand of The Year 2018 for eCommerce and marketplace category.

Selasa, 24 Maret 2020

Dukung Gaya Hidup Sehat Dalam Upaya Pencegahan Sebaran Covid-19, SCG Wujudkan Fasilitas Bagi Warga Sukabumi

Sukabumi, 24 Maret 2020 – Pandemik Covid-19 tengah menjadi sorotan di seluruh penjuru dunia, pemerintah Indonesia telah menginstruksikan agar seluruh masyarakat mendukung upaya pencegahan sebaran virus, salah satunya dengan tetap berada di rumah dan menjaga kesehatan serta kebersihan. SCG melalui anak perusahaannya, PT Semen Jawa dan PT Tambang Sukabumi, mendukung imbauan pemerintah dengan kontribusinya pada masyarakat Sukabumi melalui pembangunan sarana air bersih di Kampung Tanjungsari, Desa Sirnaresmi. Hari ini dan seterusnya, warga tak perlu lagi keluar rumah untuk menuju sumber air. Pipa-pipa telah dipasang untuk mengalirkan air langsung ke rumah warga. Selain itu, dibangun pula torrent untuk menjaga cadangan air. Sebelumnya, kemudahan akses serta ketersediaan air bersih menjadi kendala yang dihadapi warga dalam menjalankan gaya hidup bersih dan sehat.
“Pembangunan sarana air bersih ini merupakan salah satu upaya SCG untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, melalui kegiatan Bina Lingkungan atau BiLik Semen Jawa. Sarana yang baru saja selesai dibangun dapat mengalirkan air bersih untuk 156 Kepala Keluarga yang tersebar di 3 RT di Kampung Tanjungsari, Desa Sirnaresmi. BiLik Semen Jawa sejak tahun 2017 memberikan kesempatan bagi seluruh karyawan untuk berkontribusi dan terlibat langsung menjaga lingkungan sekitar dengan membawa semangat “Passion for Better Society”, jelas Somchai Dumrongsil, President Director of PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi.
Bukan hanya pipanisasi ke rumah warga, pembangunan sarana air bersih juga dilakukan dengan memasang atap dan dinding di sekeliling sumber air sehingga sumber air terhindar dari hujan dan kotoran. Seluruh karyawan beserta masyarakat bersemangat dan bahu membahu dalam penyelesaian pembangunan sarana air bersih selama kurang lebih satu bulan, demi mendukung pula imbauan dan instruksi pemerintah untuk terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat, sebisa mungkin berada di rumah serta social distancing demi meminimalisir penyebaran Covid-19.
“Bagi warga kami, kemudahan akses serta ketersediaan air bersih menjadi salah satu kendala dalam mewujudkan gaya hidup sehat seperti yang diinstruksikan Pemerintah.  Kini dengan telah adanya sistem pipanisasi air bersih ke rumah warga tentu akan memudahkan masyarakat Kampung Tanjungsari untuk mengakses air bersih tanpa harus keluar rumah, sehingga kemungkinan paparan terhadap COVID-19 dapat diminimalisir,” ungkap Dedi Setiadi, SKM., Kepala Puskesmas Gunungguruh.
Program BiLik Semen Jawa ini menjadi salah satu implementasi filosofi SCG people yakni, kepedulian terhadap tanggung jawab sosial. Seluruh karyawan SCG dimanapun beroperasi perlu menanamkan rasa kepedulian yang tinggi selama menjadi bagian dari SCG. Selanjutnya, program BiLik ini akan berlanjut di desa lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sekitar sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup di masyarakat Sukabumi.
Tentang SCG
SCG, merupakan salah satu pemimpin bisnis terkemuka di kawasan ASEAN, terdiri dari tiga bisnis utama, yakni: SCG Cement – Building Materials, SCG Chemicals, dan SCG Packaging. Melalui lebih dari 200 perusahaan dan sekitar 57.000 karyawan, SCG menciptakan dan mendistribusikan produk dan layanan inovatif yang menjawab kebutuhan konsumen saat ini dan masa depan.
SCG memulai operasi bisnis di Indonesia sejak 1995 dengan bisnis perdagangan dan secara bertahap mengembangkan investasinya dalam bisnis yang berbeda pada industri cement-building materials, chemicals, dan packaging. Hingga hari ini, memiliki total 30 perusahaan di seluruh Indonesia dan memiliki lebih dari 8300 karyawan, SCG menawarkan variasi produk dan layanan premium.
Produk yang ditawarkan adalah produk infrastruktur di bawah merek ‘SCG’ termasuk SCG Cement, beton siap pakai Jayamix SCG, beton ringan SCG Smartblock, SCG pipe dan precast, dinding keramik, lantai, dan keramik atap di bawah merek ‘KIA’, PVC resin, corrugated containers, dan kemasan offset printing. SCG juga menawarkan produk semen fiber dan produk kimia upstream-downstream dari bisnis joint-venture dengan mitra industri Indonesia. Selain itu, SCG juga memiliki bisnis distribusi bahan bangunan dan layanan terminal dermaga yang mendukung penjualan dan logistik untuk bisnis di seluruh Indonesia.
Tentang PT Semen Jawa
PT. Semen Jawa adalah anak perusahaan SCG dan mengelola produksi semen di Indonesia. Pabrik PT Semen Jawa terletak di Sukabumi dengan daya produksi total 1.8 Juta ton dan telah beroperasi sejak 2015. Fasilitas pabrik PT. Semen Jawa dirancang dengan menggunakan konsep Green Manufacturing dan teknologi kelas dunia. Sesuai dengan SCG, perusahaan ini menjunjung prinsip pembangunan berkelanjutan yang menyeimbangkan antara aspek ekonomi, sosial dan lingkungan.
Tentang PT Tambang Semen Sukabumi
PT Tambang Semen Sukabumi (TSS) merupakan anak perusahaan SCG yang bergerak dalam penambangan Batu Gamping (Limestone) dan Lempung (Shale) yang ditujukan sebagai bahan dasar utama semen yang dipasok ke pabrik PT Semen Jawa

Senin, 23 Maret 2020

Dukung Tenaga Medis Indonesia Tangani Covid-19, Sharp Donasi Masker N-95

Jakarta, 23 Maret 2020 -  Sejak pertengahan bulan Februari sampai dengan saat ini, Indonesia semakin dibayangi oleh wabah virus COVID-19 atau yang biasa disebut virus corona yang terus merebak penyebarannya. Sampai saat ini, menurut laman Corona.jakarta.go.id sudah terdapat 514 kasus pasien terinfeksi, 646 pasien dalam pengawasan, dan 1.447 orang dalam pemantauan. Tercatat 29 pasien dinyatakan sembuh, sementara 48 lainnya meninggal.  Angka kematian yang tinggi ini sangat memprihatinkan, dan berpotensi untuk bertambah tiap harinya.
Meningkatnya jumlah pasien yang terinfeksi dan masuk dalam pengawasan, disertai pula oleh meningkatnya  kebutuhan alat pelindung diri ( APD ) bagi para tenaga medis disetiap rumah sakit rujukan. Berkurangnya ketersediaan peralatan ini diakibatkan oleh meningkatnya permintaan di kalangan masyarakat yang secara signifikan hingga mengakibatkan kelangkaan APD, salah satunya masker N-95 yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dalam merawat pasien.
Melihat hal tersebut, PT Sharp Electronics Indonesia melalui program tanggung jawab sosialnya ‘Bakti Untuk Negeri’ membantu dalam hal penyediaan masker N-95 yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis.”Saat ini kita sangat mengandalkan tenaga medis dalam menangani pasien, mereka berada dekat dengan penderita, kesehatan mereka menjadi sangat penting dalam bertugas menangani setiap kasus yang ada.  Resiko terpapar cukup tinggi  jika mereka tidak dilengkapi APD yang memadai, akan sangat besar resikonya jika kita kekurangan tenaga medis, oleh karena itu  Sharp Indonesia memiliki inisiatif untuk membantu menyediakan salah satu APD yaitu masker N-95 bagi tenaga medis sebagai salah satu pencegahan penularan virus khususnya di rumah sakit – rumah sakit wilayah  DKI Jakarta sebagai salah satu daerah yang memiliki kasus terbanyak di Indonesia, Ungkap Andry Adi Utomo selaku National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia.
Tahap awal Sharp Indonesia mendonasikan masker N-95 sebanyak 300 unit ke RSUD Kalideres, Jakarta Barat.”Kami  sangat berterima kasih kepada Sharp Indonesia, masker N-95 memang benar-benar kami butuhkan sekali karena ketersediaan barang ini sudah hampir tidak ada, dan ketika Sharp menghubungi kami, kami merasa sangat bersyukur, bisa tepat sekali momennya”, ucap Hendra Purnama selaku perwakilan dari RSUD Kalideres.
Selain memberikan donasi ke pihak eksternal, SEID sudah terlebih dahulu membagi-bagikan alat perlindungan diri ( APD ) bagi karyawannya, melakukan sosialisasi perlindungan diri di lingkungan  kerja dan fasilitas umum serta memberlakukan program Work From Home. Tidak hanya itu, memanfaatkan kanal sosial medianya, Sharp Indonesia pun memberikan himbauan kepada konsumen setianya dan membantu dalam mensosialisasikan peraturan pemerintah  untuk tetap waspada menjaga kesehatan dan menghindari tempat keramaian sebagai usaha dalam memutus rantai penyebaran virus COVID-19 ini.  
PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) berharap melalui aksinya ini, Sharp dapat  membantu Indonesia dalam menurunkan penyebaran virus COVID-19, “Sesuai dengan filosofi bisnisnya ‘Sincerity and Creativity’ Sharp secara aktif melakukan aksi nyata melalui kegiatan tanggung jawab sosialnya, berkontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan serta Negara”, tutup Andry.  
Tentang PT SHARP Electronics Indonesia (SEID)
SHARP telah memulai perjalanan panjangnya di Indonesia sejak tahun 1970. Bermula dari PT Yasonta, yang didirikan pada tahun 1970 sebagai perusahaan nasional, pada tahun 1994 SHARP Corporation menjadikan PT Yasonta perusahaan patungan PMA dengan mengakuisisi PT Yasonta dan mengubah namanya menjadi PT SHARP Yasonta Indonesia (SYI). Pada tanggal 1 April 2005, PT SHARP Yasonta Antarnusa (kantor cabang SYI) bergabung menjadi satu dengan PT SHARP Yasonta Indonesia dan sejak Mei 2005 PT SHARP Yasonta Indonesia berubah nama menjadi PT SHARP Electronics Indonesia (SEID) seperti yang dikenal sampai saat ini.
Saat ini, SEID memiliki 25 Kantor Cabang, 6 Sub Branch, 46 SHARP Direct Service Station (SDSS), 275 SHARP Authorized Service Station (SASS), 46 SHARP Service Representative (SSR) yang tersebar di seluruh Indonesia, 2 unit SHARP Mobile Service Station (SMSS), 3 SHARP Service Corner (SSC), 2 SHARP Authorized Representative (SAR), 106 SHARP Authorized Installer Contractor (SAIC).  Pada 2012 PT SEID memperoleh penghargaan dari Rekor Bisnis Indonesia sebagai Jaringan Service Center.
Sekilas Tentang SHARP Cares
CSR PT SHARP Electronics Indonesia (SEID) bernaung pada SHARP CARES (Creativity, Attention, Recovery, Earth, Sincerity). Creativity (Kreativitas) mengandung arti sikap kerja yang selalu mencari nilai lebih dan selalu membuat inovasi. Attention (Perhatian), SEID selalu memberikan perhatian khusus pada masalah sosial di Indonesia, seperti pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Recovery (Pemulihan), SEID di setiap kegiatannya berusaha untuk melakukan hal yang mampu memberikan perbedaan dan memulihkan suatu kondisi bagi masyarakat menuju arah yang lebih baik. Earth (Bumi) yang berarti SEID peduli untuk menjaga bumi agar dapat terus menopang kelangsungan hidup seluruh makhluk yang tinggal di dalamnya. Sincerity (Ketulusan Hati) adalah sikap kerja yang mendasar untuk menghasilkan solusi yang berguna dan juga kebahagian bagi semua orang. SEID memfokuskan program CSR-nya pada Pendidikan, Sosial, Kesehatan, dan Lingkungan.

Jumat, 20 Maret 2020

Pemerintah Luncurkan Situs Resmi Kartu Prakerja untuk Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja Muda

Jakarta, 20 Maret 2020 --- Pemerintah resmi meluncurkan situs Kartu Prakerja yang dapat diakses di seluruh Indonesia. Di tengah imbauan pemerintah untuk melakukan aktivitas dari rumah, termasuk belajar, Kartu Prakerja diharapkan dapat membantu tenaga kerja yang terdampak COVID-19 untuk meningkatkan keterampilan melalui berbagai jenis pelatihan secara daring (online) yang dapat dipilih sesuai minat mereka masing-masing.
Peluncuran situs Prakerja dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko, dan Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari, Phd. Peluncuran didahului dengan penandatangan Nota Kesepahaman dengan mitra resmi Kartu Prakerja, antara lain Tokopedia, Mau Belajar Apa, Bukalapak, Ruangguru, Haruka EDU, Sekolah.mu, Sisnaker, Telkom Indonesia, Link Aja, OVO, dan Bank Negara Indonesia.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan “Kartu Prakerja menjadi solusi alternatif bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 untuk mendapatkan skill baru (skilling), meningkatkan keterampilan di bidang yang telah ditekuni (upskilling), atau di bidang yang baru (reskilling).”
Kepala Staf Kepresidenan, Dr. Moeldoko menambahkan bahwa Kartu Prakerja diprioritaskan untuk pencari kerja muda. “Dengan bantuan dari Pemerintah, diharapkan tenaga kerja muda dapat lebih kompeten, berdaya saing, dan produktif. Selain itu, dengan memilih sendiri pelatihan yang diminati juga dapat mendorong Indonesia menjadi bangsa pembelajar.”
Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari menjelaskan, “Kartu Prakerja adalah inovasi pelayanan publik dari Pemerintah. Melalui platform digital ini, masyarakat diharapkan lebih mudah mengakses pelatihan yang diminati. Kami menggandeng berbagai platform digital di Indonesia sebagai mitra resmi agar dapat menjangkau lebih banyak lagi pencari kerja.”
Sementara itu di tempat yang sama, Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra mengatakan bahwa OVO turut mendukung program Kartu Prakerja dalam meningkatkan daya saing untuk tenaga kerja muda di Indonesia. “Sejalan dengan visi kami menjadi aset strategis nasional, OVO berterima kasih dapat turut serta mendukung program Kartu Prakerja untuk meningkatkan daya saing kalangan muda di Indonesia sebagai mitra resmi uang elektronik. Kami mengapresiasi langkah pemerintah untuk menggandeng OVO dan penyedia platform digital lainnya untuk menyukseskan program ini, karena kami percaya pemanfaatan teknologi digital dapat memberikan akses yang setara bagi seluruh pendaftar.”
Skema Kartu Prakerja
Skema Kartu Prakerja sangat mudah untuk diikuti. Setiap WNI di atas 18 tahun bisa mendaftarkan diri secara online di situs Kartu Prakerja. Kemudian, mereka bisa memilih berbagai jenis pelatihan melalui platform digital mitra resmi pemerintah.
Selain dapat diakses pada www.prakerja.go.id, informasi mengenai Kartu Prakerja dan pelatihan yang tersedia juga dapat diakses melalui delapan platform digital milik mitra resmi Pemerintah. Registrasi untuk Kartu Prakerja baru akan dibuka pada awal April 2020.
Terdapat dua jenis pelatihan yang diberikan, yaitu daring (online) maupun tatap muka (offline). Juga ada pilihan program pelatihan 3-in-1 (three in one) yaitu pelatihan, sertifikasi, dan penempatan yang tepat untuk pencari kerja. Untuk setiap jenis program, Pemerintah bersama platform digital menyeleksi lembaga pelatihan yang berkualitas baik dan sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja. Para penyedia pelatihan dalam program Kartu Prakerja termasuk lembaga pelatihan swasta, lembaga pelatihan pemerintah, training center industri, universitas dan institusi pendidikan vokasi.
Melalui Kartu Prakerja, Pemerintah memberikan bantuan biaya pelatihan hingga Rp7 juta per peserta sekali seumur hidup. Pemerintah akan membayarkan biaya pelatihan itu langsung kepada lembaga pelatihan melalui platform digital.
Program ini berjalan sesuai janji Presiden RI Joko Widodo untuk mengurangi jumlah pengangguran. Saat ini, dari sekitar 7 juta penduduk Indonesia yang menganggur, ada sejumlah 3,7 juta yang berusia 18-24 tahun. Pengangguran muda ini sebanyak 64 persen tinggal di perkotaan, 78 persen berpendidikan SMA ke atas. Masalah terbesar yakni sekitar 90 persen dari mereka tidak pernah mengikuti pelatihan bersertifikasi.
Untuk tahun anggaran 2020, Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp10 triliun untuk sekitar 2 (dua) juta penerima manfaat program Kartu Prakerja, sehingga ke depannya kompetensi pekerja dan pencari kerja dapat meningkat signifikan. Kartu Prakerja pun akan mendorong lembaga pelatihan dan dunia usaha untuk saling bekerja sama, sehingga lulusan lembaga pelatihan menjadi lebih mudah memperoleh pekerjaan.
Untuk keterangan dan informasi lebih lanjut, dapat mengakses:
Website Kartu Prakerja: http://www.prakerja.go.id Email: info@prakerja.go.id
Instagram: @prakerja.go.id
Tentang Kartu Prakerja: Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi/skill melalui bantuan biaya pelatihan yang diberikan kepada semua WNI yang berusia 18 tahun ke atas dan tidak sedang sekolah/kuliah. Program pelatihan yang dapat diambil dalam Kartu Prakerja berbasis online dan offline. Besaran bantuan biaya pelatihan yang diterima oleh peserta bervariasi, hingga maksimal sebesar Rp7 juta sekali seumur hidup. Pemerintah akan membayarkan biaya pelatihan itu kepada lembaga pelatihan melalui platform digital.
Platform digital yang bekerja sama antara lain: Tokopedia, Bukalapak, Skill Academy by Ruangguru, MauBelajarApa, HarukaEdu, PijarMahir, Sekolah.mu dan Sisnaker. Informasi terkini mengenai Kartu Prakerja sudah dapat diakses di situs resmi Kartu Prakerja (www.prakerja.go.id) mulai Jumat 20 Maret 2020. Sedangkan, registrasi akan dimulai pada awal April 2020.
Kemenko Perekonomian sebagai Ketua Komite Cipta Kerja adalah penanggung jawab program Kartu Prakerja dan Manajemen Pelaksana adalah pelaksana operasional program.
Tentang OVO: OVO merupakan platform pembayaran digital, rewards dan layanan finansial terdepan di Indonesia. Bersama Grab dan Tokopedia, OVO merupakan bagian dari ekosistem digital terbesar di Indonesia. Saat ini OVO diterima di lebih dari 550.000 merchants, termasuk lebih dari 450.000 UMKM, yang tersebar di 373 kota dan kabupaten seluruh Indonesia. OVO berkomitmen untuk menjadi partner strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan tingkat inklusi keuangan serta ekosistem ekonomi digital yang berkelanjutan.
Tentang Tokopedia: Tokopedia perusahaan teknologi Indonesia, memiliki misi mencapai pemerataan ekonomi secara digital. Visi Tokopedia adalah membangun sebuah Super Ecosystem di mana siapa pun bisa memulai dan menemukan apa pun. Saat ini, Tokopedia memberdayakan jutaan penjual dan pengguna melalui marketplace dan produk digital, fintech dan pembayaran, logistik dan fulfillment, serta Mitra Tokopedia.

Kamis, 19 Maret 2020

Perangi Covid-19 Pengusaha di Bawah Naungan Kadin Bersama Tzu Chi Galang Dana Rp 500 Miliar

Jakarta, 19 Maret 2020 - Dukungan bagi ujung tombak penanggulangan pandemi virus corona (COVID-19) melatarbelakangi sinergi lintas pihak melakukan penggalangan dana guna donasi peralatan kesehatan bagi para tenaga medis, yang ditargetkan dapat mencapai senilai Rp500 miliar. “Kami mendapatkan informasi bahwa kecepatan dan ketepatan penanganan menjadi kunci memerangi pandemi COVID-19. Itu yang mendorong sinergi dilakukan melalui penggalangan dana guna memberikan bantuan alat kesehatan,” tutur relawan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia sekaligus CEO DAAI TV Indonesia, Hong Tjhin selepas melakukan penyerahan simbolis kepada Ketua PBNU Bidang Kesehatan yang juga Pembina Tim COVID-19 PBNU, dr. Syahrizal Syarif di kantor Badan Nasional Pengendalian Bencana (BNPB).
Sementara Managing Director Sinar Mas, G. Sulistiyanto secara terpisah berkata, “Nama perusahaan-perusahan yang sudah konfirmasi akan berdonasi diantaranya, Sinar Mas, PT Adaro Energy Tbk, Artha Graha Peduli Foundation, PT Djarum, Agung Sedayu Group, PT Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Puradelta Lestari Tbk, beserta Triputra Group. Kami masih menunggu pengusaha lain untuk kepedulian sosial ini.” ujarnya.
Adapun hari ini KADIN bersama Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia memberikan bantuan untuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, RSPAD Gatot Subroto, RSUP Persahabatan. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Rosan Roeslani mengatakan, seluruh penyaluran donasi berikut perusahaan yang berpartisipasi akan dilaporkan kepada Presiden secara berkala, dan pihaknya terus berupaya mengimbau anggotanya agar ikut berperan aktif dalam kegiatan ini. Donasi bertahap yang digalang Tzu Chi akan berbentuk peralatan uji cepat (rapid test kit) sebanyak 1 juta buah, 20 ribu baju isolasi (coverall safety), 4 unit alat bantu pernapasan (ventilator), berikut 1 juta masker. Penyaluran bantuan berlangsung di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan dan BNPB.
Pada hari Rabu (18/3) lalu, Tzu Chi telah menyerahkan bantuan berupa APD seperti baju isolasi, masker, kacamata, sarung tangan, juga ventilator bagi Kementerian Kesehatan berikut beberapa rumah sakit, seperti RSPAD Gatot Soebroto, RSPI Sulianti Saroso dan RSUP Persahabatan. Menurut Hong Tjhin, dukungan lain yang dapat mereka berikan adalah mengikuti semua arahan Pemerintah seperti melakukan pembatasan interaksi dengan pihak lain (social distancing) dan mengedepankan pola hidup sehat.

Rabu, 18 Maret 2020

Langkah Gojek Perkuat Keamanan Ekosistemnya di Tengah Covid-19



Jakarta, 18 Maret 2020 – Sebagai super app terbesar di Asia Tenggara, Gojek berkomitmen untuk berada di garda terdepan dalam mencegah penyebaran COVID-19 di seluruh ekosistemnya melalui berbagai langkah proaktif untuk memastikan keamanan dan kesehatan bersama.
Gojek menekankan tiga area penting dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19 dan mengajak ratusan juta individu dalam ekosistem gojek yang terdiri dari mitra driver, mitra usaha, merchant, karyawan serta masyarakat luas, untuk bersama-sama saling menjaga satu sama lain.
Co-CEO Gojek Kevin Aluwi mengungkapkan tiga area penting untuk mencegah penyebaran virus yaitu Pembatasan Jarak Sosial (Social Distancing), mempraktekkan Gaya Hidup Sehat dan menjaga Produktivitas. Bahkan, untuk mendukung mitra driver dalam menjaga produktivitasnya, Gojek menjadi aplikasi on-demand pertama di Indonesia yang meluncurkan skema bantuan pendapatan mitra driver yang positif terkena COVID-19.
“Ekosistem Gojek terdiri dari ratusan juta individu, dan kami yakin upaya pencegahan yang dilakukan Gojek dapat memiliki dampak besar dalam memperlambat atau mencegah penyebaran COVID-19,” ujar Kevin Aluwi.
Social Distancing (Menjaga Jarak Sosial)
Dalam menggalakkan himbauan Social Distancing, Gojek menggaungkan gerakan #dirumahaja guna memutus rantai penularan COVID-19. Namun dengan mengikuti gerakan #dirumahaja, bukan berarti kita harus kehilangan produktivitas, karena Gojek siap mendukung berbagai kebutuhan selama masyarakat menjalani aktivitas di rumah.
Misalnya, melalui layanan GoFood yang turut mengimplementasikan social distancing di mana sekarang terdapat pilihan contactless delivery di mana makanan diantar dengan meminimalisir kontak langsung. Inovasi ini berupa tambahan opsi teks pesan cepat[1] pada fitur Chat di dalam pesanan GoFood antara pelanggan dan mitra driver.
Lebih luas lagi, sejalan dengan arahan pemerintah untuk bekerja, belajar dan beribadah di rumah, Gojek juga mengajak perusahaan dan masyarakat memberlakukan program kerja dari rumah (work from home/WFH). “Gojek sudah menerapkan WFH bagi ratusan karyawan Kantor Pusat Jakarta sejak 12 Maret. Langkah ini berlaku juga di India, Singapura dan Filipina, kemudian akan menyusul di Vietnam dan Thailand. Hal ini kami lakukan sesuai himbauan social distancing yakni menjaga jarak untuk meminimalisir penyebaran COVID-19. Kami bahkan menyiapkan panduan WFH[2] yang sudah dirilis ke publik, dan telah diunduh lebih dari 5.500 kali. Ini mungkin panduan WFH yang paling banyak dibaca di Indonesia,” ujar Kevin Aluwi.
Gaya Hidup Sehat
Sementara itu untuk fokus area Gaya Hidup Sehat, Gojek berkoordinasi dan berdiskusi dengan para pemangku kepentingan untuk merumuskan prosedur yang memastikan keamanan layanan di tengah tantangan penyebaran COVID-19.
Untuk itu, sejak 12 Maret lalu, Gojek meluncurkan serangkaian pedoman food safety kepada merchant, termasuk inisiatif baru yaitu Kartu Penanda Suhu Tubuh yang berisi informasi mengenai suhu tubuh dari pihak yang menangani makanan yang dipesan. Mereka adalah karyawan mitra merchant yang memasak, karyawan yang menyiapkan makanan, serta mitra driver yang mengantar makanan. Tujuannya adalah untuk memastikan keamanan dan menjaga agar makanan tetap higienis hingga di tangan pelanggan.
“Berbagai media juga digunakan Gojek untuk edukasi, mengkampanyekan praktik-praktik hidup sehat serta meningkatkan kewaspadaan pencegahan penyebaran COVID-19, diantaranya melalui notifikasi di aplikasi Gojek yang dikirimkan secara berkala kepada mitra dan pengguna layanan Gojek,” ungkap Kevin Aluwi.
Produktivitas
Area ketiga yang tidak kalah penting adalah menjaga Produktivitas masyarakat luas dan mitra.  COVID-19 adalah situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan menghadirkan tantangan bagi masyarakat dan mitra Gojek untuk tetap dapat beraktivitas normal dan produktif.
Gojek berupaya untuk membuat masyarakat tetap produktif, di mana mitra kami adalah yang paling banyak berjasa untuk itu. Untuk itu, Gojek terus berupaya untuk memastikan bahwa seluruh mitra driver tetap dapat produktif di periode sulit ini.
Kami memahami adanya risiko bagi mitra driver GoCar dan GoRide, untuk itu kami melakukan berbagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 antara lain menyediakan hand sanitizer dan masker kepada mitra driver kami. Masker dan hand sanitizer saat ini semakin sulit dicari, dan kami terus berupaya keras untuk menyediakannya bagi mitra driver kami.
“Secara aktif Gojek menggandeng berbagai pihak dari sektor publik dan swasta untuk mendapatkan suplai berbagai barang dan kebutuhan yang dapat membantu mitra driver kami untuk tetap sehat dan aman dari risiko COVID-19,” jelas Kevin Aluwi.
Skema Bantuan Pendapatan untuk Mitra Driver
Di samping itu, sejak Kamis 17 Maret, Gojek memberikan skema bantuan pendapatan bagi mitra driver apabila ada yang terdiagnosa positif COVID-19, yakni dengan memberikan dukungan pendapatan dan menghentikan sementara cicilan yang berjalan misalnya premi asuransi, cicilan kendaraan dan lain sebagainya, hingga yang bersangkutan kembali bekerja. Gojek merupakan perusahaan on-demand pertama di Indonesia yang memberlakukan skema bantuan pendapatan bagi mitra driver.
Selain itu, untuk keamanan bersama, Gojek juga memberlakukan penonaktifan sementara akun mitra yang sedang dalam observasi tes COVID-19, hingga adanya konfirmasi tes kesehatan dari pemerintah.
Gojek juga memiliki tim yang bekerja 24 jam, 7 hari seminggu, untuk membantu menghubungkan mitra dengan rumah sakit atau otoritas kesehatan jika memiliki isu terkait dengan COVID-19.
“Gojek berupaya untuk tetap membuat masyarakat menjalani kehidupan senormal mungkin di tengah tantangan COVID-19, termasuk para mitra di ekosistem kami,” jelas Kevin Aluwi.
Untuk informasi selengkapnya mengenai upaya Gojek meningkatkan keamanan di tengah COVID-19, silahkan kunjungi https://www.gojek.com/blog/gojek/cegah-corona/.

Selasa, 17 Maret 2020

Hari Pertama Belajar Dialihkan ke Rumah, Lebih dari 1 Juta Pelajar Memanfaatkan Sekolah Online Ruangguru Gratis



Jakarta, 17 Maret, 2020. Ruangguru, aplikasi belajar terbesar di Asia Tenggara, hari ini mengumumkan bahwa lebih dari 1 juta pelajar telah memanfaatkan fasilitas belajar daring melalui Sekolah Online  Ruangguru Gratis pada hari Senin, 16 Maret, 2020, yakni hari pertama siswa-siswi belajar di rumah. Kampanye belajar di rumah ini sesuai dengan arahan Bapak Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan pemerintah setempat berkaitan dengan darurat kesehatan penyakit COVID-19. Dampaknya, aplikasi Ruangguru hari ini juga memuncaki peringkat 1 Google Play Store dari jutaan aplikasi di Indonesia - mengalahkan aplikasi populer lainnya seperti WhatsApp dan TikTok.
“Kami kaget dan juga terharu bahwa pada hari pertama dibukanya  Sekolah Online Ruangguru Gratis sudah lebih dari satu juta siswa di Indonesia yang merasakan manfaat dari layanan terbaru kami. Hal tersebut menjadi kehormatan dan tanggung jawab yang amat besar bagi Ruangguru, sebab jutaan siswa yang keseharian belajarnya tidak berlangsung di sekolah selama darurat kesehatan Virus Corona akan mengandalkan materi belajar kami. Semoga kami bisa terus menghadirkan solusi untuk lebih  banyak lagi siswa,” ucap Belva Devara, Pendiri dan Direktur Utama Ruangguru.
Inisiatif Sekolah Online Ruangguru ini juga disambut positif oleh orang tua murid. “Waktu tahu bahwa sekolah menjalankan program sekolah di rumah selama 2 minggu, sempat bingung juga. Ternyata Ruangguru ada program Sekolah Online. Kemarin, mereka semangat banget belajarnya, karena nggak perlu cari-cari materi sendiri. Jadwal pelajarannya juga sudah jelas jadi bisa tahu mau belajar apa dan kapan”, ujar Ratih, orang tua pelajar kelas 1 dan 5 SD di Jakarta.
Bupati Banyuwangi dan Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Abdullah Azwar Anas juga turut mengapresiasi inisiatif Ruangguru ini dengan menghimbau Pemerintah Kabupaten di Indonesia untuk memanfaatkan Sekolah Online Ruangguru Gratis.
“Apa yang dilakukan Ruangguru ini bukan gimmick semata, melainkan cara yang efektif untuk mengkondisikan anak agar tetap belajar di rumah dalam kebijakan pengalihan tempat pembelajaran saat ini. Bahkan anak saya sendiri juga ikut belajar di rumah dengan aplikasi Ruangguru pagi ini,” tutur Anas, hari Senin (16/03).
Sekolah Online Ruangguru Gratis, bentuk dan upaya Ruangguru dalam menjawab tantangan belajar yang dihadapi siswa-siswi di Indonesia di tengah darurat kesehatan penyakit COVID-19, menyediakan siswa pembelajaran jarak jauh secara daring (live teaching) setiap hari Senin sampai Jumat, layaknya sekolah seperti biasa, di aplikasi Ruangguru. Siswa bisa mengikuti pembelajaran Sekolah Online Ruangguru Gratis dari pukul 08.00 - 12.00 WIB, di mana akan tersedia 15 kanal live teaching yang mencakup semua mata pelajaran sesuai dengan kurikulum nasional, mulai dari kelas 1 SD hingga kelas 12 SMA (IPA dan IPS), yang dipandu oleh para Master Teachers Ruangguru.
Tentang Ruangguru
Ruangguru merupakan perusahaan teknologi terbesar di Asia Tenggara yang berfokus pada layanan pendidikan. Saat ini, Ruangguru telah memiliki lebih dari 15 juta pengguna terdaftar dan memberikan akses kepada lebih dari 300.000 guru privat.
Ruangguru menyediakan layanan bimbingan belajar online dan marketplace guru melalui aplikasi Ruangguru, pelatihan soft skills untuk umum dan profesional secara online melalui platform Skill Academy, pusat pembelajaran blended learning secara online dan offline di 15 cabang Brain Academy di seluruh Indonesia, serta platform pelatihan bagi korporasi di aplikasi ruangkerja. Ruangguru juga telah melakukan ekspansi layanan dan produk ke pasar Vietnam.

Senin, 16 Maret 2020

Galaxy Movie Studio Ajarkan 4 Cara Maksimalkan 8K Video di Galaxy S20 untuk Proses Visual Storytelling

Menikmati tampilan sinematik yang atraktif serta beresolusi tinggi tentunya dapat memperkaya pengalaman visual seseorang saat menonton sebuah video. Treatment tersebut juga seringkali diterapkan oleh seorang filmmaker profesional pada setiap film yang mereka sajikan, sehingga tidak jarang banyak yang terinspirasi bahkan ingin berpartisipasi dalam membuat kualitas video yang tidak kalah berkelas. Untuk itu, Galaxy Movie Studio hadir mendorong masyarakat Indonesia dalam menghasilkan kualitas video yang berkelas dengan pendekatan layaknya sebuah film melalui inovasi teknologi kamera smartphone Galaxy.
Hasil video yang berkelas tersebut bisa berbentuk dalam format video 8K yang menyajikan warna visual yang kaya serta tampilan yang detail. Hal tersebut biasanya dapat diterapkan pada peralatan kamera profesional yang terbilang susah didapatkan, sehingga menimbulkan keterbatasan bagi siapapun yang ingin memulai. Namun, baru-baru ini Samsung telah merilis inovasi teknologi smartphone terbaru yang mampu menghasilkan video berkualitas 8K pertama di Indonesia melalui seri Galaxy S20 yang dapat menjawab tantangan tersebut.
Didukung dengan kehadiran platfrom Galaxy Movie Studio, semakin memperkuat alasan masyarakat untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini dalam memaksimalkan talenta yang dimiliki.
Dalam membantu memperkaya kualitas kreasi konten video masyarakat Indonesia, Galaxy Movie Studio turut melibatkan filmmaker profesional, salah satunya adalah Joko Anwar yang berbagi insight menarik tentang bagaimana kita dapat memaksimalkan resolusi video 8K pada kamera Galaxy S20 saat melakukan proses penerjemahan sebuah skenario menjadi visual menarik, atau yang biasa disebut sebagai visual storytelling:
•    Resolusi 8K Video Jadi Penolong si Attention to Detail
Proses awal pembuatan film atau video profesional selalu dimulai dari sebuah skenario atau script. Dan ketika kita sudah mendapatkan ide cerita yang menarik serta menuangkannya dalam bentuk tulisan, biasanya seorang filmmaker akan memvisualisasikan skenario tersebut melalui sebuah imajinasi agar dapat membayangkan seperti apa scene yang akan dibuat.
“Penting bagi seorang filmmaker atau video creator untuk tahu bayangan scene yang akan direkam dari skenario yang dibuat. Dan agar tidak ada satu detail pun yang terlupa, kita bisa berinisiatif untuk mencari latar belakang adegan yang senada dengan scene yang ada dibenak kita secara langsung dan merekamnya menggunakan bantuan smartphone. Inisiasi ini tentu akan membantu kita untuk dapat mempertajam serta membuat presisi lokasi maupun objek yang ingin kita wujudkan dalam sebuah visual.” Ucap Joko Anwar.
Pada tahap ini, tentu pengambilan video dengan kualitas normal bisa saja dilakukan. Namun bagi mereka yang sangat attention to detail, bisa jadi berpengaruh pada strategi dalam suatu scene yang ingin ditampilkan. Pengguna Galaxy S20 memiliki keuntungan untuk memanfaatkan resolusi 8K video sejak awal melakukan rehearsal pengambilan gambar. Dengan  frame rate 24 fps, berbagai gambar detail akan terekam dengan baik, bahkan pengguna dapat melakukan zoom secara detail pada video yang telah terekam untuk melihat objek secara detail.
•    Resolusi 8K Video Snap Tangkap Momen Footage Dengan Jernih
Setelah proses rehearsal selesai dilakukan, saatnya skenario dapat direalisasikan melalui visual dengan bercerita secara sinematis dengan memperhatikan komposisi frame seperti mengarahkan mata penonton (pengambilan scene yang tertuju pada fokus penonton), keseimbangan cerita pada gambar, orientasi atau disorientasi, serta bentuk scene dalam frame tersebut.
“Dengan menerapkan berbagai jenis frame yang dirujuk dari sebuah skenario, kita dapat menyampaikan pesan cerita yang kuat secara visual. Pastikan pengambilan gambar tersebut memiliki kualitas yang baik serta memorable sehingga dapat membantu filmmaker untuk memberikan influence kepada calon audiens sebelum maupun saat menonton hasil video tersebut,” tambah Joko Anwar.

Selain dapat mengambil gambar dengan detail dan jernih, terdapat fitur 8K Video Snap yang memungkinkan pengguna untuk melakukan capture adegan dalam footage beresolusi 33 MP. Fitur ini bisa membantu pengguna untuk menghasilkan gambar still yang jernih yang bisa dijadikan dokumentasi maupun teaser scene dalam mempromosikan hasil video yang dapat menarik minat menonton calon audiens.
•    Manfaatkan Kemampuan Fitur Kamera untuk Hasil Video 8K yang Maksimal
Untuk memudahkan proses penerjemahan skenario kedalam bentuk visual, filmmaker harus membuat shot list untuk mengatur list scene secara detail dan terstruktur. Berbagai scene yang dicatat dengan rapih memberikan konsistensi alur cerita serta bayangan yang sudah direncanakan.
Jangan lupa untuk memanfaatkan fitur Super Steady untuk scene yang harus diambil sembari melakukan pergerakan kamera agar mendapatkan hasil video yang stabil – dimana fitur tersebut dapat diaplikasikan pada mode 8K Video di Galaxy S20.
•    Jangan Ragu Hasilkan Video 8K Pertama-mu!
Dengan memanfaatkan seluruh fungsi Video 8K pada Galaxy S20, filmmaker maupun video creator dapat menghasilkan kualitas video terbaik yang akan melengkapi talenta pengguna dalam membuat suatu video.
Walapun video berkualitas 8K akan memakan banyak daya dan ruang memori smartphone, pengguna Galaxy S20 tidak perlu khawatir karena smartphone tersebut didukung dengan baterai tahan lama hingga 5.000 mAh serta memiliki RAM hingga 12 GB dan ROM 128 GB dengan penambahan eksternal memori hingga 1 TB untuk menyimpan banyak video berkualitas 8K. Melakukan transfer data video 8K juga dapat dilakukan secara mulus antar device dengan kemampuan teknologi Universal Flash Storange (UFS) yang mampu melakukan transfer data hingga 10MB / detik. Membuat pengalaman pengambilan gambar pada Galaxy S20 lebih menyenangkan ditambah dengan tips dan trik berguna dari Galaxy Movie Studio.
Ikuti terus perjalanan Galaxy Movie Studio serta rangkaian kegiatan menarik lainnya dengan menonton beragam video kelas inspiratif berbasis online mengenai kiat-kiat dan proses persiapan pembuatan film dalam  Galaxy Movie Studio Online Class yang dapat diakses melalui akun resmi YouTube Samsung Indonesia melalui tautan berikut: https://www.youtube.com/user/samsungindonesia/videos
Tentang Samsung Electronics Co., Ltd.
Samsung menginspirasi dunia dan mengukir masa depan melalui ide dan teknologi yang transformatif. Perusahaan ini mendefinisi ulang dunia televisi, smartphone, perangkat wearable, tablet, peralatan rumah tangga digital, sistem jaringan, foundry dan memory, solusi sistem LSI dan LED. Untuk berita terkini, silakan mengunjungi Samsung Newsroom di http://news.samsung.com.

Jumat, 13 Maret 2020

Ekspor Tembus USD 892 Juta, Industri Kerajinan Nasional Kian Kompetitif



Industri kerajinan merupakan sektor yang memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional. Hal ini terlihat dari sumbangsihnya terhadap devisa melalui capaian ekspor produknya, yang pada tahun 2019 nilainya menembus hingga USD892 juta (sekitar Rp12,48 triliun) atau naik 2,5% dari perolehan tahun 2018 sebesar USD870 juta.
“Melihat potensi industri kerajinan nasional tersebut, kami optimistis nilai eskpor produknya akan semakin meningkat seiring adanya perbaikan mulai dari aspek kualitas produk sampai pada segi desain dan kemasan,” kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih di Jakarta, Jumat (13/3).
Dirjen IKMA menegaskan, kekuatan Indonesia dalam upaya pengembangan industri kerajinan yang bisa berdaya saing, juga didukung melalui kekayaan sumber daya alam dan budaya serta ketersediaan perajin yang terampil. Hal ini membuat produk kriya nasional mampu kompetitif di kancah domestik hingga global.
“Apalagi, ditopang dengan pemanfaatan teknologi terkini, yang sejalan dengan penerapan Making Indonesia 4.0 dalam kesiapan memasuki era industri 4.0. Jadi, tidak hanya untuk industri skala besar saja, tetapi juga industri kecil dan menengah (IKM),” tuturnya. Dalam hal ini, Kemenperin memiliki kegiatan workshop e-Smart IKM serta program restrukturisasi mesin dan peralatan produksi.
Gati bertekad, pihaknya ingin mewujudkan Indonesia menjadi salah satu produsen kerajinan terbesar di dunia. “Tentunya, untuk mencapai target tersebut, diperlukan kolaborasi dan sinergi dengan semua pihak, termasuk Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas),” imbuhnya.
Guna memberikan ruang bagi perajin Indonesia untuk mempromosikan produk kriya unggulannya, Dekranas kembali menggelar pameran dan bazaar yang menampilkan produk-produk kerajinan khas Indonesia. Ajang yang juga diapresiasi oleh Kemenperin ini diselenggarakan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40 Dekranas.
Ketua Panitia Syukuran HUT ke-40 Dekranas, Yantie Airlangga menyampaikan, gelaran pameran dan bazaar tahun ini memilih Pulau Madura sebagai ikon. Hal ini mengingat Pulau Madura sebagai salah satu penghasil batik potensial, yang merupakan warisan budaya bangsa dan tinggi nilainya.
“Adapun tagline yang dipilih adalah Aku Cinta Kriya Indonesia. Dengan mencintai Kriya Indonesia, kita mau membeli  dan memakai kriya Indonesia, ujarnya. Selain acara pameran dan bazaar, pada rangkaian syukuran HUT Dekranas itu juga digelar tarian Madureh dari Madura, fashion show batik Madura, serta pertunjukan seni tari yang dibawakan oleh Pengurus Dekranas.
Ketua Umum Dekranas, Wury Ma'ruf Amin mengemukakan, Dekranas yang sudah menginjak usia empat dasawarsa ini diharapkan semakin produktif dan berperan besar pengabdiannya dalam  pegembangan kriya Indonesia. Selama 40 tahun ini sudah banyak program kegiatan yang dilakukan Dekranas maupun Dekranasda, yang bekerja sama dengan instansi pemerintah, BUMN maupun swasta, untuk membina perajin serta melestarikan dan mengembangkan kriya Indonesia,” jelasnya.
Wury mengajak seluruh pengurus Dekranas maupun Dekranasda untuk lebih giat dan bersemangat dalam menjalankan program kerja Dekranas, terutama untuk mencapai visi dan misi Dekranas, dalam mendukung kemandirian ekonomi Indonesia.
“Hal ini salah satunya dilakukan melalui pengembangan sektor kriya yang berbasis kearifan lokal, bernilai tambah tinggi, dan berdaya saing, sehingga mampu kompetitif di pasar dalam maupun luar negeri, yang pada akhirnya dapat  menjadi motor penggerak ekonomi nasional,” paparnya.

Kamis, 12 Maret 2020

SIG Ajak Masyarakat Hidup Sehat, Upaya Cegah Penyebaran Virus Corona

Gresik, 12 Maret 2020 – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menggelar sosialisasi Pola Hidup Sehat kepada masyarakat Gresik sebagai upaya meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19). Sosialisasi dilaksanakan di Wisma A Yani Gresik pada hari Kamis (12/3) dengan narasumber Dr. dr Sudarsono, SP. P (K) Spesialis Paru dan konsultan dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya dan Kasie Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Gresik, Nur Faridah.
Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan SIG, Sigit Wahono mengatakan bahwa sosialisasi ini merupakan salah satu upaya pencegahan terhadap penyebaran Corona dilingkungan Perusahaan dan masyarakat sekitar. Melalui sosialisasi, masyarakat diharapkan lebih memahami apa itu COVID-19, gejala-gejala yang ditimbulkan dan mengetahui langkah-langkah yang perlu diambil untuk mencegah jika sudah terkena dampak.
“SIG telah melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan, membagikan masker, hand sanitizer pumping, alat pengukur suhu badan di area kerja serta vaksinasi influensa bagi karyawan yang bekerja di daerah terdampak,” tambah Sigit.
Sementara itu, Dr. dr Sudarsono, SP. P (K) mengatakan bahwa virus corona merupakan virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus Corona dapat menular kepada manusia dengan gejala demam, nyeri tenggorokan, sulit bernafas, nyeri pada kepala. Jika mengalami gejala, maka masyarakat diharapkan ke rumah sakit rujukan”, ungkapnya.
“Kita tidak perlu berlebihan menanggapi virus ini, kuncinya selalu waspada. Untuk pencegahan, jaga pola hidup sehat yakni dengan istirahat cukup, memperbanyak makanan sayur dan buah-buahan, rutin berolahraga, serta hindari merokok dan minuman beralkohol agar imun tubuh meningkat. Jangan lupa untuk sering mencuci tangan dan menggunakan masker jika sedang sakit,” jelasnya.
Salah satu peserta, Ayu Rahajeng mengucapkan terima kasih karena dapat mengikuti acara sosialisasi sehingga mengetahui mengenai virus corona yang sudah membuat panik warga. “Saya bersyukur pada SIG sudah mengedukasi utamanya para ibu-ibu agar tidak lagi khawatir dengan kesimpangsiuran informasi. Sebagai ibu kami sangat peduli dalam menjaga kesehatan anggota keluarga,” ujarnya.
Dalam sosialisasi ini, SIG juga membagikan 4.800 masker bagi masyarakat yang disalurkan melalui Kepala Kelurahan dan Kepala Desa di sekitar Perusahaan.

Rabu, 11 Maret 2020

Perkuat Struktur Industri Farmasi, Kemenperin Dorong Riset Berbasis Inovasi



Kementerian Perindustrian terus mendorong industri farmasi di dalam negeri agar semakin meningkatan kegiatan risetnya, sehingga dapat menghasilkan inovasi produk yang berdaya saing tinggi. Langkah ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasar domestik dan permintaan ekspor.
“Kami ingin memperkuat struktur industri farmasi di dalam negeri. Salah satunya melalui kegiatan riset, seperti untuk pengembangan obat herbal,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita ketika melakukan kunjungan kerja di PT Dexa Laboratories of Biomolecular Science, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (11/3).
Menperin memberikan apresiasi kepada Dexa Group selaku perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1969 ini mampu menyediakan berbagai produk farmasi yang berkualitas. Produk-produk Dexa Group tidak hanya untuk konsumen lokal, tetapi juga telah diekspor ke berbagai negara di empat benua, yakni Afrika, Asia, Amerika, dan Eropa.
“Dexa Group merupakan salah satu sektor pionir dalam pengembangan industri farmasi di Indonesia,” ungkapnya. Bahkan, laboratorium yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, telah mendapatkan sertifikat internasional dari Inggris.
Agus menambahkan, pihaknya bertekad untuk terus menumbuhkan sektor industri farmasi di tanah air dengan memperluas akses pasar dan meningkatkan utilisasinya. “Kami berharap produk-produk industri farmasi kita bisa terserap optimal di dalam negeri, seperti melalui program Jaminan Kesehatan Nasional. Ini salah satu yang perlu diakselerasi,” imbuhnya.
Kemudian, Kemenperin turut mendorong upaya industri farmasi agar dapat mengurangi impor bahan baku dan menghasilkan substitusinya. Selanjutnya, Menteri AGK mendukung untuk sosialisasi mengenai Obat Modern Asli Indonesia (OMAI).
Mengenai langkah substitusi bahan baku impor farmasi, Dexa Group sebagai perusahaan nasional telah mengupayakan kemandirian bahan baku farmasi melalui OMAI sejak tahun 2005. OMAI merupakan obat-obatan yang bahan bakunya berasal dari alam Indonesia, sehingga mudah didapatkan dan tidak tergantung dengan impor.
Ferry Soetikno selaku Pimpinan Dexa Group mengatakan, dalam ranah industri, ketergantungan industri farmasi nasional terhadap bahan baku impor, salah satunya melalui pengoptimalan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN). “Regulasi TKDN ini sejalan dengan Inpres 6 Tahun 2016 tentang Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan,” ujarnya.
Selain itu, menurut Ferry, dorongan pemerintah terhadap penggunaan produk hilirisasi hasil riset dalam negeri seperti OMAI ke dalam fasilitas kesehatan nasional juga perlu dipercepat untuk memberikan kepastian pasar bagi industri. “Industri perlu kepastian pasar untuk meningkatkan produksi dan mengembangkan produk obat lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu, Executive Director Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences (DLBS) Raymond Tjandrawinata mengemukakan, Dexa Group berkomitmen melakukan kegiatan riset di tingkat hulu dengan mengembangkan sediaan farmasi dan memproduksi Active Pharmaceutical Ingredients (API) yang berasal dari makhluk hidup. Di tingkat hilir, inovasi pengembangan dari DLBS ini menghasilkan empat produk Fitofarmaka di Indonesia dan sejumlah produk obat herbal terstandar .
Lebih lanjut, Raymond menjelaskan, industri memerlukan stimulus dari pemerintah untuk mendorong pengembangan produksi bahan baku dalam negeri baik di tingkat hulu maupun hilirnya. “Industri farmasi harus mendapat dukungan untuk pengembangan bahan baku dalam negeri sebagai produk substitusi impor,” terangnya.
Raymond mencontohkan salah satu produk OMAI Dexa Group adalah Inlacin. Inlacin merupakan obat diabetes Fitofarmaka berbahan baku bungur dan kayu manis yang diperoleh dari petani di  daerah Gunung Kerinci di Jambi. “Produk ini telah teruji klinis dan memiliki efikasi yang sama dengan obat diabetes berbahan baku kimia seperti Metformin. Produk ini juga telah diekspor ke Kamboja dan Filipina,” katanya.
Selain Inlacin, produk Fitofarmaka lainnya adalah Redacid berbahan baku kayu manis yang bermanfaat untuk mengatasi gangguan lambung, kemudian Disolf berbahan baku cacing tanah yang bermanfaat untuk memperlancar peredaran darah, dan Stimuno yang merupakan produk imunomodulator atau peningkat imun berbahan baku meniran.
Sektor prioritas
Di sisi lain, Kemenperin juga terus memacu pengembangan industri farmasi di tanah air agar mampu berdaya saing hingga kancah global. Adapun langkah strategis yang perlu dijalankan, antara lain adalah mendorong masuknya investasi untuk memperkuat struktur manufaktur dalam negeri dan menghasilkan produk substitusi impor.
“Industri farmasi merupakan salah satu sektor yang diprioritaskan dalam pengembangannya, karena diharapkan dapat berperan besar menjadi penggerak utama perekonomian nasional di masa yang akan datang,” papar Menperin.
Pada kesempatan yang sama, Menperin memberikan apresiasi kepada PT. Kalbio Global Medika (KGM), salah satu anak perusahaan PT. Kalbe Farma Tbk yang fokus pada pembuatan produk-produk biologi, mulai dari pembuatan bahan baku obat sampai produk jadi.
“Kami apresiasi KGM mampu memenuhi standar kualitas yang berlaku baik lokal maupun internasional sehingga menghasilkan produk berkualitas untuk pasar lokal maupun diekspor ke berbagai negara,” tuturnya. Bahkan, KGM adalah pabrik produk biologi yang mempunyai sertifikat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dan saat ini  fokus menggunakan sel mamalia sebagai  sel benih (cell bank).
Pemerintah telah mencanangkan program akselerasi pengembangan sektor strategis tersebut melalui penerbitan Paket Ekonomi Kebijakan XI yang dituangkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2016 tentang Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan (Alkes). “Tujuan Inpres ini adalah menciptakan kemandirian industri farmasi dan alkes nasional, sehingga masyarakat memperoleh obat dengan mudah, terjangkau, dan berkesinambungan,” tutur Agus.
“Kami mendorong industri farmasi nasional untuk terus berupaya membangun struktur yang dalam dan terintegrasi agar mampu menghasilkan produk-produk dengan inovasi baru dan bernilai tambah tinggi,” tegas Agus. Oleh karena itu, guna menciptakan tujuan tersebut, diperlukan iklim usaha yang kondusif, ketersediaan bahan baku dan penguasaan teknologi.
Hingga saat ini, kekuatan industri farmasi di dalam negeri, didukung sebanyak 206 perusahaan, yang didominasi 178 perusahaan swasta nasional, kemudian 24 perusahaan Multi National Company (MNC), dan empat perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). “Suplai produk farmasi di pasar domestik, mampu dipenuhi oleh produksi lokal sebesar 76%,” ungkap Agus.
Kemenperin mencatat, pada kuartal IV tahun 2019, industri kimia, farmasi, dan obat tradisional mampu tumbuh 18,57% atau melonjak drastis dibanding pertumbuhan kuartal III-2019 yang menyentuh angka 9,47%. Capaian tersebut juga melampaui pertumbuhan ekonomi sebesar 4,97% pada kuartal IV-2019.
Sementara itu, nilai PDB industri kimia, farmasi, dan obat tradisional pada kuartal IV tahun 2019 mencapai Rp22,26 triliun, melonjak dibanding kuartal III-2019 sebesar Rp20,46 triliun. Berikutnya, sepanjang tahun 2019, nilai ekspor produk industri farmasi dan obat tradisional menembus hingga USD597,7 juta, naik dibanding perolehan di tahun sebelumnya sekitar USD580,1 juta.
“Artinya, dari capaian-capaian tersebut, industri farmasi merupakan salah satu sektor yang memiliki kinerja gemilang dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional,” ujar Agus. Guna menekan defisit neraca dagang di sektor industri farmasi, Kemenperin memacu tumbuhnya industri di sektor hulu atau produsen bahan baku, karena nilai tambah produk farmasi akan meningkat jika sektor hulu dan hilir terintegrasi.
“Untuk mengembangkan industri hulu dan penghasil produk substitusi impor, memang perlu investasi. Dalam hal ini, pemerintah telah memfasilitasi melalui pemberian insentif fiskal, di antaranya berupa tax allowance dan tax holiday. Selain itu, serta super tax deduction yang diberikan bagi industri yang terlibat dalam program pendidikan vokasi dan menciptakan inovasi melalui kegiatan R&D,” tandasnya.