Kamis, 10 Maret 2022

Optimalkan Xpora, BNI Dorong UMKM Kopi Naik Kelas

JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus melanjutkan ekspansi program BNI Xpora di tengah meningkatnya potensi ekspor produk dalam negeri bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). 

BNI bekerja sama dengan National Support for Local Investment Climate (NSLIC), Kedutaan Besar Kanada, Kedutaan Besar Filipina, Kedutaan Besar Jerman, dan PT Sarinah untuk menggelar Business Matching untuk membuka peluang produk UMKM Indonesia untuk go global. 

Kali ini, UMKM binaan BNI yang memiliki usaha kopi diikutsertakan dalam Business Matching tersebut. Kerja sama ini dikukuhkan dalam ajang International Business Matching Ijen Coffee Market 2022, awal pekan ini. Dalam Business Matching ini, pelaku UMKM dari industri industri akan bertemu dengan calon pembeli dari Kanada, Jerman, dan Filipina.

Direktur Bisnis UMKM BNI, Muhammad Iqbal, menyampaikan, sebagai penyumbang kurang lebih 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap kurang lebih 90% dari total tenaga kerja di dalam negeri, UMKM menjadi motor pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

"Pemerintah proaktif mendorong UMKM untuk naik kelas dan menjadi pemain di pasar global dengan berbagai kebijakan fiskal. Namun inisiatif ini membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak, guna mewujudkan UMKM yang berdaya saing internasional,"Kata Iqbal dalam keterangan resmi, Rabu (9/3). 

Menurutnya, ajang international Business Matching merupakan wujud nyata bagaimana kerja sama sinergis antara BNI, Sarinah, NSLIC, serta berbagai kedutaan besar negara sahabat (agar) dapat membentuk support system bagi UMKM Indonesia. 

Dengan demikian, UMKM mendapatkan akses pasar luar negeri, salah satunya akses ke pasar yang lebih luas menjadi salah satu tantangan utama bagi UMKM untuk mengembangkan usahanya.

Kerja sama ini bertujuan untuk mendukung ekosistem UMKM Indonesia untuk Go Productive, Go Digital, dan Go Global, serta memperkuat kerja sama dengan ekosistem diaspora Indonesia. Terlebih, segmen ini dapat berkolaborasi dengan baik bersama cabang BNI di berbagai negara.

“Upaya ini juga sejalan dengan semangat dari para investor, pecinta kopi dari berbagai negara. Semangat mereka mendorong kami untuk terus berkarya menghasilkan produk terbaik dan berkualitas untuk dinikmati semua orang," terangnya. 

Ia berharap dapat membuka jalan ke pasar yang lebih luas, meningkatkan bisnis kopi, dan menjadi bagian penting di pasar global. Lebih lanjut, Iqbal menuturkan portofolio kredit BNI pada tahun 2021 yang diberikan untuk UMKM mencapai 20,1%.