Jumat, 14 Desember 2012

IBM Berkolaborasi dengan Universitas Brawijaya, Jawa Timur Guna Membantu Para Mahasiswa Mempersiapkan Diri untuk Pekerjaan Masa Depan

Malang, 14 Desember 2012 – IBM telah bermitra dengan Universitas Brawijaya, salah satu perguruan tinggi terkemuka di Jawa Timur, untuk meluncurkan IBM Centre of Excellence (CoE) di kampus tersebut. Sarana ini akan menyediakan fasilitas pelatihan dan lokakarya, di samping kurikulum Piranti Lunak IBM bersertifikat untuk mahasiswa-mahasiswi Universitas Brawijaya. IBM CoE ini akan membantu mengembangkan kurikulum kecakapan bisnis dan TI baru agar para mahasiswa dapat mempersenjatai diri dengan kemampuan yang dibutuhkan di tempat kerja abad ke-21.

Karena dunia ini semakin terinstrumentasi, terinterkoneksi dan pintar, perusahaan-perusahaan global saat ini mencari pakar bisnis dan TI generasi mendatang yang tidak saja memiliki pemahaman teknis yang mendalam dan kecakapan bisnis yang luas, tetapi juga kepiawaian dalam berkomunikasi.

Sebagai bagian dari kolaborasi ini, IBM dan Universitas Brawijaya akan mengembangkan kurikulum kecakapan bisnis dan TI yang didasari Piranti Lunak IBM, yaitu IBM DB2. IBM memandang Jawa Timur sebagai pasar yang penting, dan menyadari permintaan akan profesional TI yang terampil di daerah ini terus meningkat seiring dengan perkembangan daerah ini menjadi suatu pasar yang berorientasi pada layanan. Proyek ini adalah bagian dari komitmen IBM yang berkesinambungan untuk menciptakan dan memanfaatkan peluang bagi mahasiswa-mahasiswi di luar ibu kota, seperti di Jawa Timur, agar dapat mengasah dan mengembangkan kecakapan TI dan pemecahan masalah mereka dengan menggunakan teknologi IBM, selain memenuhi kebutuhan tenaga kerja di beragam industri.

“IBM telah menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi dan organisasi industri lainnya untuk mengidentifikasi kemampuan yang dibutuhkan dalam perekonomian global yang berubah-ubah ini,” jelas Nina K. Wirahadikusuma, Country Manager - IBM Software Group, IBM Indonesia. “Saat ini terjadi peningkatan permintaan akan tenaga kerja TI yang dapat mengelola proses dan fungsi yang rumit, selain menguasai pengelolaan data secara efisien, karena ada lonjakan jumlah data yang dikumpulkan perusahaan selama ini. Kerja sama antara IBM dan Universitas Brawijaya di Jawa Timur, ini akan membantu membangun himpunan tenaga kerja potensial untuk pelanggan-pelanggan, mitra-mitra bisnis dan dunia usaha di berbagai industri di daerah ini.”

Tahap awal inisiatif pendidikan yang pertama di Jawa Timur, ini akan berfokus pada program “Academic Initiative” – sebuah program yang IBM dedikasikan bagi dunia pendidikan, dimana IBM menyediakan akses perangkat lunak dan materialnya bagi para pengajar universitas at no-charge. Sedangkan IBM CoE merupakan inisiatif lanjutan dari program Academic Initiative bagi universitas yang memiliki komitmen tinggi dalam menerapkan teknologi IBM ke dalam kurikulum pendidikannya. Dengan adanya CoE ini, IBM akan memberikan sertifikasi DB2 kepada mahasiswa Universitas Brawijaya, selain berbagai lokakarya dan pelatihan. Mata kuliah IBM DB2 Software juga sudah dimasukkan ke dalam kurikulum Universitas ini, termasuk Basis Data, Advanced Basis Data, Administration Basis Data, dan Data Warehouse. Para mahasiswa juga akan menerima buku-buku dan DVD tentang IBM DB2, dan berbagai material teknologi terkemuka dari IBM, sebagai bagian dari program tersebut.

DB2 adalah komponen penting dari portofolio piranti lunak Manajemen Informasi IBM, termasuk penggudangan data, business intelligence, pengelolaan konten dan catatan, pengintegrasian informasi, dan pengelolaan data master. DB2 dan portofolio piranti lunak Manajemen Informasi IBM adalah bagian dari jajaran piranti lunak yang merekatkan aplikasi piranti lunak dan sistem-sistem menjadi satu kesatuan. Faktor pembeda dalam DB2 adalah sifatnya yang simpel, efisien, handal dan dapat menghemat biaya. Program Academic Initiative ini memungkinkan para mahasiswa untuk membentuk jaringan dengan karyawan-karyawati IBM, termasuk para pakar dari Lab Piranti Lunak IBM di Toronto, dimana DB2 dikembangkan, agar para mahasiswa dapat belajar dari pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki.

“Program Inisiatif Akademis IBM selaras dengan visi Universitas Brawijaya, menjadi perguruan tinggi bertaraf internasional. Kami menyadari bahwa pendekatan baru dan inovasi kolaboratif diperlukan untuk mengembangkan sistem pendidikan dan memenuhi kebutuhan tenaga kerja di dalam dan di luar negeri. Kerja sama dengan IBM ini akan membantu mahasiwa kami mendapatkan peluang untuk mempelajari kecakapan bisnis dan TI secara mendalam dari sebuah vendor TI yang terkemuka. Inilah yang akan membuat mahasiswa-mahasiswi kami berbeda,” tutur Yogi Sugito, Rektor, Universitas Brawijaya.

“Kami membangun kecakapan untuk perusahaan-perusahaan yang terintegrasi secara global dengan membangun kerja sama antar tim-tim akademis yang mengembangkan kursus-kursus canggih, seperti pengelolaan basis data. Karena perusahaan menjadi semakin rumit, dibutuhkan pemahaman yang lebih mendalam tentang data yang dihasilkan perusahaan. Strategi IBM Information on Demand dapat membantu perusahaan-perusahaan menguak arti sebenarnya dari data. Kami ingin segera membantu perguruan-perguruan tinggi ini membekali profesional TI generasi mendatang dengan pengetahuan tersebut,” Nina K. Wirahadikusuma menambahkan.

IBM terus menjalin kerja sama dengan perguruan-perguruan tinggi di seluruh dunia melalui program IBM Academic Initiative, yang memungkinkan digunakannya teknologi IBM sebagai platform pengajaran, pelatihan dan penelitian. Inisiatif ini menawarkan akses ke sumber daya online yang telah membantu lebih dari 4.600 universitas dan perguruan tinggi di seluruh dunia untuk mengembangkan kecakapan bisnis dan TI yang lebih kompetitif guna memenuhi kebutuhan industri-industri baru yang berkembang pesat.

Untuk informasi lainnya tentang IBM, silahkan kunjungi: www.ibm.com/id